Lecut Semangat Kaum Perempuan, Siap Warnai Kerja Wakil Rakyat
Estri Utami Setyowati bersama sang suami Yophi Prabowo di gedung DPRD Purworejo |
Pengambilan
sumpah/janji jabatan dilakukan oleh Ketua PN Purworejo Purnomo
Hadiyarto.
"Momentum ini sungguh sangat istimewa, karena berbarengan dengan
peringatan Hari Sumpah Pemuda dan Hari Jadi DPRD Kabupaten Purworejo.
Mudah-mudahan dengan sudah lengkapnya pimpinan yang definitif, lembaga
DPRD Kabupaten Purworejo semakin solid dalam menjalankan tiga fungsi
utamanya yakni fungsi pembentukan peraturan daerah, fungsi anggaran dan
fungsi pengawasan," harap Endi Faiz.
MELIHAT ANGGARAN DARI PERSPEKTIF PEREMPUAN
Estri
Utami adalah politisi Partai Demokrat, perempuan satu-satunya di unsur
pimpinan DPRD Kabupaten Purworejo periode 2024 - 2029. Periode
sebelumnya, tak ada satu pun perempuan yang masuk di jajaran pimpinan
dewan.
Perempuan ramah lulusan Teknik Arsitektur UGM ini mengakui, baru pertama
kali menjadi anggota DPRD dan langsung diberi amanah menjadi pimpinan,
bukan hal yang mudah. Nanun ia siap bekerja dan ikut mewarnai kerja para
wakil rakyat.
"Saya sangat bangga bisa menjadi bagian dari anggota DPRD dan alhamdulillah
mendapat mandat dari partai untuk menjadi Wakil Ketua. Saya harus bisa
memberi warna baru bagi DPRD. Siap bekerja, semoga bisa melaksanakan
tugas dengan baik, bekerja sebaik mungkin di mana pun posisinya," tutur
ibu dua anak ini.
Istri
dari calon Bupati Purworejo Yophi Prabowo SH ini yakin, kehadirannya di
kursi pimpinan dewan, akan mempengaruhi penganggaran dengan perspektif
perempuan.
"Amanah ini juga akan saya gunakan untuk melecut semangat para perempuan
yang terjun ke kancah politik agar jangan hanya menjadi pelengkap
kuota. Kita, perempuan adalah petarung yang mampu melaksanakan banyak
tugas dengan baik," ujarnya.
Estri
tak menampik bahwa penunjukkannya sebagai pimpinan dewan karena dia
adalah istri dari Ketua DPC Partai Demokrat Purworejo Yophi Prabowo. Di
dunia politik, bukan berarti perempuan asli Turi Kabupaten Sleman
Provinsi DIY ini tak punya dasar.
"Keputusan ini kan dari partai, sebagai wujud apresiasi kepada
Ketua DPC yang bisa menambah kursi pada Pileg 2024 ini menjadi 7 kursi,"
ungkapnya. Estri juga menjabat sebagai Ketua Perempuan Demokrat
Republik Indonesia (PDRI) Kabupaten Purworejo.
Sehari-hari ia juga disibukkan dengan beberapa usaha yang dimiliki serta
kegiatan sosial yang ia geluti.
Kesibukannya sebagai perempuan politikus, tak lantas meninggalkan
kewajibannya sebagai ibu rumah tangga (IRT). Ia masih sering ke pasar
mengendarai sepeda motor sendiri, membaur dengan warga biasa lainnya.
Cita-cita Estri, ia ingin berkontribusi di DPRD dengan sudut pandang
berbeda. Terutama saat mencermati anggaran menurut dia, 'mata'
perempuan akan lebih jeli dan teliti dalam membaca perihal keuangan.
Ia juga akan konsen pada pembangunan SDM, pendidikan usia dini dan honor
untuk para guru.
"Saya
ingin mencoba di perjalanan kali ini. Semoga membawa manfaat. Saat saya
kampanye dulu, banyak masukan dari konstituen agar diperbanyak
pelatihan-pelatihan supaya bisa meningkatkan ekonomi keluarga. Saya juga
ingin perempuan diperhatikan karena Ibu adalah guru pertama bagi anak,"
tuturnya.
Ia juga akan memperjuangkan kesejahteraan guru-guru PAUD Non Formal yang
hingga kini belum mendapatkan hak berupa tunjangan. (*/kj)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar