Expo Bener 2023 dibuka langsung Bupati Purworejo, Agus Bastian, dengan ditandai pemukulan gong. Pembukaan expo itu juga dibarengkan launching objek wisata Manggul Joyo, yang ditandai pemotongan pita di gerbang wisata Manggul Joyo dan pelepasan burung di lokasi gardu pandang objek wisata Manggul Joyo. Pembukaan expo dan launching wisata itu dilakukan Bupati usai membuka kegiatan TMMD reguler ke-188 di Desa Benowo.
Camat Bener, Vivin Feriyani Suryandari, mengatakan, Bener Expo merupakan agenda rutin tahunan yang dirintis sejak tahun 2022 lalu, dan Expo Bener 2023 di Desa Cacaban Kidul merupakan kegiatan expo lanjutan yang dilaksanakan Pemerintah Kecamatan Bener. "Karena dikolaborasikan dengan launching wisata Manggul Joyo, sehingga bertajuk Manggul Joyo Bener Expo. Kecamatan Bener ingin lebih memperluas promosi wisata, budaya, kuliner, UMKM dan ekonomi kreatif untuk meningkatkan kesejahteraan semua masyarakat," ujarnya.
"Sumber dananya didukung dari 28 desa yang ada di Kecamatan Bener dan expo ini diikuti peserta UMKM dari 28 desa ditambah beberapa instansi, masyarakat difabel hingga totalnya ada 40 stan," sebutnya.
Kegiatan itu, lanjutnya, dilaksanakan selama 4 hari, sejak Rabu (20/9/2023) hingga Sabtu (23/9/2023). Tak hanya pameran hasil kreasi atau karya UMKM warga, dalam kegiatan itu juga dimeriahkan dengan penampilan sejumlah kesenian dan kegiatan lain, di antaranya pada tanggal 20 September 2023 diisi dengan kegiatan pembukaan Expo UMKM Bener 2023, pembukaan wisata Manggul Joyo, penampilan kesenian topeng ireng Ngesti Rimba Jaya dari Cacaban Kidul.
"Yang dipamerkan mulai dari kerajinan tangan, kuliner (makanan basah dan kering), serta ketahanan pangan hewani yakni berupa pameran kambing," jelasnya.
Nur Hasim berharap, kedepan dari kegiatan itu masyarakat bisa lebih kreatif dalam kegiatan ekonominya, pemerintah desa dapat memfasilitasi ekonomi masyarakat di desanya melalui pameran dan dengan expo itu bisa meningkatkan perekonomian masyarakat secara umum. Sementara itu, Kepala Desa Cacaban Kidul, H Nur Hasim mengatakan, adanya pembukaan wisata Manggul Joyo, Desa Cacaban Kidul menjadi terangkat dan objek wisata itu bisa semakin banyak dikunjungi oleh wisatawan.
"Karena menurut saya Cacaban Kidul ini adalah sebuah desa atau tepatnya desa yang berada di segitiga emas antara Borobudur, Bendung Bener dan BOB, Bandara YIA Yogyakarta juga tidak jauh dari sini, dan satu-satunya akses dari Purworejo - Magelang juga hanya ini, apalagi desa kita ini juga menjadi penyangga BOB. Oleh karena itu harapan kami masyarakat tidak hanya jadi penonton, tapi menjadi pemain, adanya menjadi penyangga BOB nanti jadi ada peningkatan ekonomi dari masyarakat," katanya.
Dengan adanya expo UMKM, Nur Hasim berharap masyarakat Desa Cacaban
Kidul bisa meniru, mencontoh, desa-desa lain yang sudah berkembang atau
yang sudah maju, agar bisa ikut berkontribusi nantinya terhadap Desa
Cacaban Kidul itu sendiri.(widarto)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar