Menjadi Wahana Introspeksi dan Rasa Syukur
Turut hadir Wakil Bupati Hj Yuli Hastuti SH, Ketua DPRD Dion Agasi Setyabudi SIKom MSi, Sekda Drs Said Romadhon, perwakilan Forkopimda, serta pimpinan OPD. Dalam sambutannya Bupati mengatakan, menjelang peringatan detik-detik proklamasi kemerdekaan, adalah waktu yang tepat untuk bangsa Indonesia menundukkan hati dan pikiran, mengenang perjuangan heroik para pahlawan kusuma bangsa.
"Melalui acara tasyakuran yang dilaksanakan hingga tingkat RT ini, sesungguhnya rakyat Indonesia ingin menunjukkan rasa syukur atas nikmat kemerdekaan yang diberikan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa. Tanpa kemerdekaan yang diproklamirkan tanggal 17 Agustus 1945 kita tidak akan pernah bisa merasakan kemerdekaan seperti sekarang ini," ungkapnya.
"Namun kita harus mengakui, upaya mewujudkan cita-cita kemerdekaan masih memerlukan proses dan kerja yang lebih keras lagi. Mari kita gelorakan semangat 45 dan semangat patriotisme, saya yakin dapat mewujudkan cita-cita kemerdekaan," ajaknya.
Ketua panitia H Aziz Muslim MPdI mengungkapkan kegiatan tasyakuran
dihadiri 400 undangan yang terdiri dari perintis kemerdekaan, Angkatan
45, Veteran, Warakawuri, pemuka agama, serta unsur generasi muda.
Acara tasyakuran dimulai tepat pukul 20.00 WIB yaitu dengan menyanyikan
lagu Indonesia Raya dan Mars Purworejo. Setelah itu dilanjutkan dengan
pembacaan ayat Alquran, pembacaan tahlil dan doa untuk para leluhur
Kabupaten Purworejo.
Puncak tasyakuran ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Bupati
Purworejo RH Agus Bastian SE MM yang diserahkan langsung kepada ketua
KNPI Kabupaten Purworejo Muhammad Musyafa SH. Rangkaian ditutup dengan
ramah tamah dan foto bersama. (kj)
Sumber: Prokopim
Tidak ada komentar:
Posting Komentar