Wabup sangat
mengapresiasi kegiatan ini dan bersyukur, Paguyuban Pengusaha Purworejo
memiliki rasa empati dan peduli kepada penyandang disabilitas dan anak yatim
piatu. "Insyaallah, bantuan ini akan sangat berguna bagi penyandang disabilitas
dan anak yatim piatu. Penyandang disabilitas dan anak yatim piatu digolongkan
dalam kelompok rentan, karena memiliki keterbatasan dalam menikmati kehidupan
yang layak. Mereka sudah sewajarnya memperoleh perlindungan sosial dari
pemerintah, masyarakat maupun dunia usaha,” ucap Wakil Bupati.
Wabup
menambahkan, pendekatan responsif dan kepedulian terhadap kelompok
rentan selama ini terus diupayakan oleh pemerintah guna mewujudkan pembangunan
yang inklusif dan dapat dinikmati oleh semua lapisan masyarakat.
Wabup
juga berpesan kepada para penyandang disabilitas untuk selalu bersyukur dan
terus semangat. "Sedangkan untuk anak-anakku yang yatim piatu, saya
berpesan, kalian harus selalu ceria, rajin belajar, dan jangan berkecil
hati," pesannya
Hadir
pada kegiatan ini Plt Kepala Dinsos Jawa Tengah Tegoch Hadi Noegroho SH, Ketua
DPRD Purworejo Dion Agasi Setyabudi SIKom MSi, unsur Forkopimda, Kepala Dinsosdaldukkb
Ahmad Jaenudin SIP MM, Ketua Paguyuban
Pengusaha Purworejo Rukma Setyabudi, tamu undangan dan para penerima bansos.
Hengky menambahkan, selain peduli terhadap
anak yatim piatu dan disabilitas, pihaknya juga berusaha menyuport atau mendukung terlaksananya program
pemerintah, semisal rumah tidak layak huni (RTLH). Pada tahun ini,
pihaknya juga telah ikut melaksanakan program RTLH di Kelurahan Keseneng
Kecamatan Purworejo Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, dengan membantu pembangunan satu rumah warga. (*)
reporter : ax bowo sutoko
edit bahasa : tomo widodo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar