Reresik Watu Purba dilaksanakan diawali dengan Tari Ngrumat Aji yang dibawakan seniman muda Purworejo, Wibi dan Riska. Reresik Watu Purba itu juga diikuti oleh siswa siswi dari SDN Jetis Kecamatan Loano, yang kebetulan hadir dan berkunjung di Museum Tosan Aji.
Dengan melakukan pawai mereka kemudian menuju lokasi benda purbakala yang disimpan baik di pelataran maupun di dalam Museum Tosan Aji Purworejo. Setelah sampai mereka kemudian melakukan upacara pembersihan benda-benda purbakala yang ada. Kegiatan Reresik Watu Purba menjadi semarak dengan penampilan Tari Gambyong yang dilakukan oleh 3 seniman muda yakni Laras, Indah dan Lita.
Kabid Kebudayaan pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Purworejo, Dyah Woro Setyaningsih, saat ditemui di lokasi kegiatan mengatakan,14 Juni 2023 merupakan Hari Purbakala Nasional. “Saya merencanakan sebuah kegiatan atau event kecil-kecilan yang akan kita lakukan sebagai bukti bahwa hari ini adalah Hari Kepurbakalaan Nasional yang kemudian memang harus diinformasikan ke masyarakat,” katanya, saat ditemui di sela kegiatan.
Dikatakan, salah satu tugas dari kebudayaan adalah menginfokan kepada seluruh masyarakat. Bagi dirinya event tersebut salah satu langkah pasti yang dilakukan dinas dan diharapkan di tahun-tahun mendatang akan menjadi event tahunan.
“Hari ini disaksikan anak-anak SD pengunjung museum, sebetulnya perlu diketahui oleh seluruh masyarakat khususnya generasi muda, bahwa awal sumber kehidupan itu ada di sini sebuah sejarah,” jelasnya.
Ke depan pihaknya akan merancang lagi agar menjadi salah satu event yang
semakin lebih besar dengan pertimbangan agar masyarakat juga bisa tahu
jika hari ini merupakan Hari Purbakala Nasional yang jatuh di setiap 14 Juni. (widarto)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar