Pemotongan tumpeng menandai peresmian Grha Ki Hajar Dewantara SMPN 8 Purworejo |
Turut hadir dalam kegiatan itu Muspika Purwodadi, Kepala MKKS SMP, Kepala sekolah SMP wilayah sekitar, dan juga mengundang 30 angkatan alumni SMP Negeri 8, sejumlah orang tua pengurus parenting siswa serta Pemdes dan tokoh masyarakat Desa Purwodadi.
Peresmian menjadi semarak dengan suguhan tari serta lagu yang dipentaskan siswa SMP Negeri 8 Purworejo, dan pemutaran video dokumenter gedung SMP Negeri 8 Purworejo. Kepala SMP Negeri 8 Purworejo, Khusnaini, saat ditemui usai kegiatan mengatakan, gedung baru dibangun dan diresmikan itu diberinama Graha Ki Hajar Dewantara.
Dikatakan, pembangunan gedung Grha Ki Hajar Dewantara itu merupakan hasil bantuan murni dari masyarakat, komite dan alumni SMP Negeri 8 Purworejo. "Pembangunan gedung ini menghabiskan anggaran sekitar 700 an juta dengan memakan waktu penggarapan sekitar 5 bulan yang dikelola secara sendiri atau swakelola pembangunan. Peran serta komite dan masyarakat sehingga bisa terwujud pembangunan Graha ini," katanya.
Khusnaini berharap dengan pembangunan gedung baru itu bisa membangkitkan semangat pegawai dalam bekerja, semangat dalam mewujudkan cita-cita SMP Negeri 8 Purworejo.
"Kami juga berharap dengan ini bisa membangkitkan pendidikan di wilayah Purworejo selatan, artinya SMP Negeri 8 Purworejo dekat dengan wilayah Bandara YIA Kulonprogo dan berharap bisa menjadi sekolah yang punya prestasi luar biasa," harapnya.
Disebutkan, gedung Graha Ki Hajar Dewantara dengan luas 20 x 8 meter itu memiliki sejumlah fasilitas ruang baru, yaitu ruang utama, ruang hall, ruang tamu, ruang UKS, ruang rapat, dan ruang TU.
"Diberi nama Ki Hajar Dewantara itu karena beliau adalah tokoh pendidikan nasional, kami berharap bisa meneladani beliau yaitu sebagai tokoh penting dalam dunia pendidikan, merupakan mentri pendidikan pertama di Republik Indonesia dan telah mendirikan taman siswa. Selain itu Ki Hajar Dewantara juga telah memperjuangkan hak- hak pendidikan untuk pribumi dengan semboyan yang dikenal hingga saat ini yaitu Ing Ngarso Sung Tulodo, Ing Madya Mangun Karsa, Tut Wuri Handayani," jelasnya.
Usai membangun Grha Ki Hajar Dewantara, rencananya SMP Negeri 8 Purworejo akan melakukan pembangunan gedung aula sekolah dan ruang guru yang saat ini sudah dalam kondisi kurang layak.
"Namun dana belum ada, dan akan kami akan terus menjalin dan berkomunikasi dengan alumni agar bisa memberikan suport dan dukungan terhadap pendidikan di SMP Negeri 8 Purworejo ini," ujarnya.
Sementara itu, Bupati Purworejo, Agus Bastian, mengaku bangga dan senang serta mengapresiasi atas pembangunan gedung Grha Ki Hajar Dewantara itu. Dirinya berharap selain menjadi representatif gedung itu bisa dimanfaatkan oleh seluruh keluarga SMP Negeri 8 Purworejo.
"Atas nama pribadi dan pemda karena ini masih bulan syawal maka kami menyampaikan minal aidzin wal faizin dan selamat bagi SMP Negeri 8 Purworejo yang telah selesai membangun gedung ini meski baru sebagian kecil tampak dari depan. Semoga bisa dimanfaatkan oleh keluarga sekolah dan siswa," katanya.
Dengan telah dibangunnya gedung baru itu, Bupati juga berharap etos kerja dan semangat bisa lebih ditingkatkan lagi, agar SMP Negeri 8 Purworejo bisa lebih maju lagi dan seluruh siswanya bisa menjadi orang yang berguna bagi nusa dan bangsa. (*/widarto)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar