Kunjungi Lokasi Terapi Garam di Desa Patutrejo Kecamatan Grabag
PURWOREJO, KABARJATENG.CO.ID - Tim Penggerak PKK Kabupaten Temanggung melakukan studi banding di PKK
kabupaten Purworejo terkait terapi garam yang berlokasi di Pantai Jetis,
Desa Patutrejo. Kunjungan PKK Kabupaten Temanggung di budidaya pare di wilayah Kecamatan Grabag
Tim studi banding diterima di Pendopo Kabupaten Purworejo hari ini (15/11/21) oleh Ketua PKK Kabupaten Purworejo Fatimah Verena Prihastyari Agus Bastian SE, Wakil Ketua Dra Erna Setyowati Said Romadhon, sekretaris Maini Widarto dan sejumlah pengurus PKK. Studi banding dilanjutkan kunjungan lapangan di Bali Desa Patutrejo, lokasi terapi garam, perkebunan sayuran pare dan jambu kristal.
Turut mendampingi, Camat Grabag Grabag Yudi Agung Prihatno SSTP MM, Kades Patutrejo Zaelani, Ketua TP PKK Kecamatan Veni Yuda Apriani SSTP, Ketua TP PKK Desa Sri Awalni dan sejumlah pengurus PKK. Ketua Tim studi banding, Sri Hartati Nasuningrat menjelaskan tujuan kedatangannya di Desa Patutrejo ini untuk menggali potensi yang ada di Temanggung selain sebagai penghasil tembakau.
“TP PKK Kabupaten Temanggung mendapat informasi bahwa di Desa Patutrejo terdapat terapi garam, berbeda dengan di Temanggung yang harus impor garam. Mendengar terapi garam itu menjadi pertanyaan, ternyata potensi yang ada di Kecamatan Grabag, Kabupaten Purworejo ini termasuk luar biasa. Sedangkan di Temanggung potensinya yaitu tembakau, padahal saat ini terdapat undang–undang yang mengatur untuk tidak boleh merokok. Adanya terapi garam yang di Purworejo ini mungkin nanti bisa menjadi peluang, terapi apa yang mungkin bisa diterapkan di Temanggung,” ungkapnya.
Sementara Fatimah Verena Prihastyari Agus Bastian mengatakan bahwa TP PKK Kabupaten Temanggung ini menjadi pengunjung ketiga selama pandemi Covid–19. Ia berharap bahwa kunjungan ini dapat bermanfaat untuk saling bertukar pengalaman serta sharing potensi yang ada di kabupaten masing–masing.
“Terima kasih karena Purworejo terpilih menjadi destinasi PKK Kabupaten Temanggung untuk dijadikan tempat kunjungan pada masa Covid -19 ini. Walaupun destinasinya berbeda–beda, tetapi kunjungan seperti ini bisa digunakan untuk bertukar pengalaman, sharing potensi daerah masing–masing. PKK Temanggung ini tidak salah jika memilih destinasi di Patutrejo ini, dan Ibu - Ibu nanti bisa sharing bagaimana PKK Temanggung agar bisa sama – sama lebih baik lagi,” katanya.
Sedangkan Camat Grabag Yudi Agung Prihatno menjelaskan bahwa
Kecamatan Grabag memiliki berbagai potensi yang bagus. Apalagi didukung
jalur lintas selatan yang bertemu dengan Yogyakarta International
Airport (YIA). “Kami juga mengikuti sosialisasi dari provinsi, bahwa Grabag
merupakan salah satu kecamatan yang dilewati jalur tol dari Cilacap.
Kawasan Grabag ini nantinya harapannya menjadi kawasan wisata karena
adanya tol ini,” ungkapnya. (*/kj)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar