Untuk Mempercepat Program-program Pembangunan dan Kemajuan Desa
Kantor Desa Trirejo-Loano (foto sigit/kj) |
Seperti diketahui, alasan penundaan pelaksanaan PAW tersebut karena diberlakukannya pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM). Namun karena belum ada kejelasan pasti kapan digelarnya, beberapa elemen masyarakat mulai menyuarakan, menanyakan perihal pelaksanaan PAW di ketiga desa tersebut.
Media ini menemui beberapa warga, salah satunya di Desa Trirejo, warga sangat mengharapkan pelaksanaan PAW dapat segera dilakukan. Warga beralasan, dengan adanya kepala desa yang definitif, program-program pembangunan dapat lebih lancar, rasa kepuasan tersendiri bagi masyarakat yang mempunyai kepala desa sendiri, dan akan lebih marak kegiatan-kegiatan kemasyarakatan.
Media ini juga menyempatkan mengunjungi kantor Desa Trirejo, disambut hangat Pj Kepala Desa Trirejo Drs Ahmat Tahrir dan para perangkat desa lainnya. Ditanya soal pelaksanaan PAW, Ahmat Tahrir mengaku, dirinya hanya menjalankan amanah menjadi Pj Kepala Desa.
"Kami hanya menjalankan amanah. Memang warga mengharapkan digelarnya PAW kepala desa dengan harapan kemajuan pembangunan lebih cepat tercapai, dan membuat program-prorgam atau kebijakan untuk pembangunan," sebut Ahmat Tahrir dibenarkan para perangkat Desa Trirejo.
Disebutkan jumlah yang akan pemilih yang akan mengikuti musyawarah desa (musdes) PAW Kepala Desa Trirejo awanya berjumlah 219. "Ada yang meninggal dua orang, jadi jumlahnya menjadi 217," imbuhnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar