SEMARANG, KABARJATENG.CO.ID - Pandemi Covid-19 belum berakhir, semua masyarakat merasakan dampaknya. Apalagi dunia usaha, sangat merasakan dampaknya, pergerakan ekonomi lambat. Satu sisi, perlunya stategi demi penguatan perekonomian di tengah pandemi seperti ini. Pengusaha muda Semarang Aditya
Salah satu tokoh muda Kota Semarang Jawa Tengah, Aditya, menyampaikan sumbangsih pemikirannya di tengah melonjaknya kasus Covid-19.
"Lock down lagi, terpuruk bersama tapi harus bangkit bersama. Tidak ada satu nyawa yang sebanding dengan apapun.
Langkah tegas harus diambil pemerintah, harus dengan kekuatan penuh mengambil langkah baru mengatasi gelombang baru Covid-19 varian Delta," sebut Aditya saat diskusi dengan media ini, Senin (21/6/2021) pagi.
"Menurut saya, perbanyak swab massal ke semua masyarakat, tutup sementara aktivitas yang berhubungan dengan banyak orang. Jangan takut gejolak ekonomi semua bisa diatasi, selesaikan pandemi ini terlebih dahulu baru memikirkan kebangkitan untuk perbaikan ekonomi," imbuh dia.
Masih kata dia, semua warga untuk taat dan mematuhi aturan protokol kesehatan, Covid-19 sesuatu yang nyata, bukan rekayasa. Sementara untuk penguatan perekonomian, Aditya menyampaikan gagasannya.
"Untuk menguatkan ekonomi, langkah jitu tentu harus kita lakukan bersama. Pertama, ubah karakter dan bentuk karakter baru yang lebih tangguh. Kemudian identifikasi semua peluang yang ada di sekitar kita. Dan jangan takut dan malu untuk ambil semua lini usaha, serta jangan melihat keuntungan besar karena niat mulia pengusaha adalah menghidupkan tenaga kerjanya," tutup Aditya yang juga sosok pengusaha muda di Kota Semarang. (kj)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar