PURWOREJO, KABARJATENG.CO.ID - Ketua TP PKK Kabupaten Purworejo Hj Fatimah Verena Prihastyari Agus
Bastian SE menegaskan, PKK merupakan gerakan yang mengutamakan
kesejahteraan keluarga. Dari lingkup terkecil keluarga, maka akan
mewujudkan kesejahteraan pada kelompok masyarakat mulai kesejahteraan
masyarakat desa kelurahan kecamatan hingga masyarakat kabupaten. Ketua PKK Kabupaten Purworejo Fatimah saat pelatihan mutu kader PKK (foto ist/kj)
“Untuk mewujudkan keluarga-keluarga sejahtera, maka pengurus PKK harus berperan aktif dalam setiap forum seperti dalam Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang). Sampaikan pendapat untuk mengakomodir kegiatan PKK yang mengarah pada kesejahteraan keluarga,” pinta Fatimah pada stressing dalam rangka pelatihan peningkatan mutu kader PKK, di Pendopo Kabupaten Purworejo, Rabu (31/3/2021).
Apalagi kata Fatimah, PKK memiliki 10 program yang kesemuanya langsung menyangkut kebutuhan masyarakat. Sebagai mitra pemerintah, PKK menjadi bagian penting dalam pembangunan masyarakat terutama peningkatan sumberdaya manusia menuju kemandirian secara ekonomi.
“Saya berharap PKK tidak henti berinovasi dalam melaksanakan kegiatan, sehingga kehadiran PKK terus ditunggu masyarakat. Termasuk pengurus yang telah dilatih mutu kader ini agar diimplementasikan di masing-masing kecamatan juga desa kelurahan maupun yang menjadi daerah binaan,” harap Fatimah yang didampingi Wakil Ketua TP PKK Dra Erna Setyowati Said Romadhon.
Ditambahkan Erna Said pelatihan ini bertujuan meningkatkan motivasi para kader PKK dalam peningkatan kapasitas perencanaan dan sumber daya manusianya. Juga untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam memberdayakan masyarakat melalui gerakan PKK.
Penyampai materi dari Sekda Drs Said Romadhon, Kadinpermasdes Agus Ari Setyadi SSos, sekretaris PKK, bendahara hingga Pokja-Pokja PKK. Pengurus PKK yang sampai ujung desa/kelurahan yakni tingkat dasa wisma sangat diharapkan dan sangat tepat dalam menyampaikan program-program pembangunan yang endingnya untuk kesejahteraan masyarakat.
Sementara itu Sekretaris PKK Kabupaten Maini Widarto pada pemaparan
materinya tentang administrasi PKK, menjelaskan pendataan keluarga
dimulai dari RT, RW hingga dasa wisma. Pendataan keluarga masuk pada
catatan desa/kelurahan, kecamatan dan akan diolah di tingkat PKK Kabupaten. Pendataan dimaksudkan untuk mendapatkan data yang valid
sebagai perencanaan kegiatan dalam melaksanakan program PKK. Untuk itu
dibutuhkan data keluarga riil sesuai fakta yang ada. (*/kj)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar