Sosok Muda Cerdas dan Greget dalam Membangun, Didorong Banyak Komponen Warga
Wakhid Muzaini (kiri) dinilai berhasil membangun desa dalam periode pertamanya |
Wakhid Muzaini sendiri kembali maju dalam pemilihan kepala desa (pilkades) Kemejing-Loano, itu dari dorongan banyak elemen masyarakat Desa Kemejing. Termasuk tokoh-tokoh agama dan tokoh masyarakat setempat.
Selain alam pegunungan, nuansa religi cukup kental di desa ini. Wakhid Muzaini termasuk salah satu kader Nadhlatul Ulama (NU), sosok muda yang cerdas, berwawasan luas dan greget dalam membangun serta memajukan lingkungan desanya.
Ihwal didorongnya Wakhid Muzaini untuk kembali berkompetisi dalam pilkades Desa Kemejing, juga dilihat dari berhasilnya program-program kerjanya selama menjabat kades di periode pertamanya.
Mulai dari pembangunan fisik maupun pemberdayaan masyarakat, berjalan baik di desa tersebut. Termasuk Badan Usaha Milik Desa (Bumdes)-nya juga sudah berjalan baik, salah satunya mengenai produksi dan pemasaran gula aren.
Wakhid Muzaini kembali maju pilkades Kemejing |
"Tentunya selain program untuk melanjutkan pembangunan pada periode pertama, juga program-program lainnya saya siapkan untuk Desa Kemejing," imbuh Wakhid Muzaini.
Melihat kondisi geografis Desa Kemejing yang memiliki empat dusun dan juga kultur budayanya, Wakhid Muzaini ingin mengembangkan wisata religi di desa tersebut. "Salah satu programnya, merawat pepunden dengan baik. Ada 3 lokasi pepunden di sini, dan itu bisa dikemas menjadi wisata religi," katanya.
Demi kelestarian alam dan juga kearifan lokal, di periode pertamanya Wakhid Muzaini sudah membuat peraturan desa (perdes) untuk merawat pohon aren maupun tanaman-tanaman bermanfaat dan produktif lainnya. "Doa restunya dari masyarakat semua, untuk bersama-sama dalam membangun desa," tutup Wakhid Muzaini. (kj)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar