SATUAN Kerja Khusus Pelaksana Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) melakukan serah terima bantuan Covid-19 bersama Komisi VII DPR RI untuk masyarakat di Kabupaten Kolaka Utara. Bantuan ini untuk meringankan beban masyarakat kurang mampu yang terdampak pandemi Covid-19. Bantuan kepada masyarakat di Kabupaten Kolaka Utara diserahkan pada Selasa (11/8/2020) sebanyak 700 paket sembako.
Pelaksanaan serah terima bantuan secara langsung diserahkan kepada masyarakat terdampak Covid-19 di Kabupaten Kolaka Utara oleh anggota Komisi VII DPR RI Rusda Mahmud secara simbolis kepada salah seorang warga. Jumlah bantuan yang diserahkan sebanyak 500 paket sembako kepada masyarakat di Kabupaten Kolaka yang disalurkan oleh Yayasan Delshady.
Hadir dalam pelaksanaan serah terima bantuan ini secara virtual tersebut dari SKK Migas Kalsul yaitu Kepala SKK Migas Perwakilan Kaslul Syaifudin, Senior Manager Humas SKK Migas Kalsul Sebastian Julius. Sedangkan dari SKK Migas Pusat diwakili oleh Bambang Dwi Djanuarto, Shinta Swasti S dan Slamet Nuryadin.
Rusda Mahmud mengucapkan terima kasih atas bantuan SKK
Migas-KKKS yang diberikan kepada masyarakat Kolaka. Sinergi dengan Komisi VII
DPR RI ini lanjutnya merupakan kerja sama yang baik yang perlu mendapat apresiasi
luas. Dimana hingga sampai saat ini, kegiatan hulu migas memberi bantuan pada
masayarakat pada saat pandemi Covid-19 yang masih terus berlangsung.
“Selaku perwakilan rakyat, saya sangat mengapresiasi bantuan yang diberikan
dari SKK Migas ini. Apa yang telah di berikan semoga dapat bermanfaat bagi
masyarakat yang sangat membutuhkan," ujar Rusda.
Senada dengan anggota Komisi VII DPR RI, Senior Manager Humas Sebastian Julius
menambahkan, sejauh ini SKK Migas dan Industri Migas yang berada di wilayah
Kalimantan dan Sulawesi telah juga memberikan bantuan pada pemerintah daerah
dan masyarakat terkait penanggulangan pandemic Covid-19. Beberapa bantuan yang
telah jauh-jauh hari telah didistribusikan melalui instansi yang ditunjuk oleh
pemerintah atau langsung ke masayarakat.
“Ini bukti kami dari industri hulu migas tidak tinggal diam melihat kejadian
pandemi Covid-19 yang masih terus berlangsung. Melalui sinergi dengan Komisi
VII DPR RI ini, kami berharap bantuan tersebut dapat segera didistribusikan
untuk dimanfaatkan oleh masyarakat yang benar-benar terdampak,” harap Sebastian.
Sebastian juga mengharapkan, sebagai industri vital nasional, keberadaan industri migas sangat membutuhkan dukungan semua pihak agar kegiatan
hulu migas ini tetap berjalan lancar dimanapun berada. Sehingga ke depannya,
kepada pemangku kepentingan baik di pusat, daerah dan masayarakat di operasi
hulu migas dapat saling membantu guna kelancaran industri hulu migas ini. (*/kg)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar