Hangat dan Meriahnya Reuni SMA Kristen Widhodho 87

Para alumni SMA Kristen Widhodho foto bersama, kebersamaan makin kuat (foto kabarjateng)

PURWOREJO, KABARJATENG.CO.ID-Momentum libur Idul Fitri 1440 H, dimanfaatkan para alumni SMA Kristen Widhodho angkatan 1987, untuk menggelar temu kangen atau reuni bersama. Reuni digelar Minggu (9/6/2019) siang, di kediaman salah satu alumni, Agus Kaswanto di Desa Ketangi RT 03 RW 03 Kecamatan Purwodadi, Purworejo. 

Hangat dan begitu meriah. Setelah sekira 33 tahun tak berjumpa, para alumni melepas kangen, bersilaturahim satu sama lainnya untuk lebih memupuk kebersamaan dan kekeluargaan. 

Reuni juga dikemas ajang saling bermaafan di suasana Lebaran Idul Fitri 1440 H

Para alumni dengan berbagai latar belakang profesi, tak sedikit yang menetap di berbagai kota di tanah air maupun yang menetap di Purworejo, semua tidak ada perbedaan, larut dalam kebersamaan. 

"Memang ajang temu kangen atau reuni SMA Kristen Widhodho angkatan 87 ini, tujuan lebih mempererat silaturahim. Lama tak bertemu, saling berkomunikasi kembali. Ajang positif ini diharapkan bisa digelar setiap tahunnya," ungkap Agus Kaswanto didampingi para alumni lainnya. 

Salah satu alumni yang didaulat memberikan sambutannya, Bambang, juga mengajak para alumni untuk terus memperkuat silaturahim, perkumpulan alumni menjadi ajang positif karena juga mempunyai agenda-agenda positif yang bermanfaat. Semisal jika ada alumni atau keluarga alumni yang mengalami musibah, para alumni juga memberikan perhatian dan kepeduliannya. 

"Mewakili teman-teman semua, mohon maaf bila selama bersahabat sejak masa SMA hingga sekarang, ada kesalahan disengaja maupun tidak. Mohon maaf lahir batin," imbuh Bambang. 

Perwakilan alumni lainnya Elin Sasmita, mengaku bangga dan bersyukur dengan digelarnya temu kangen tersebut. "Ini kegiatan yang positif, untuk terus dilestarikan. Terima kasih untuk semua rekan alumni, terus kita kompak. Terima kasih pula tuan rumah Pak Agus yang sudah menyediakan tempat untuk reuni," tegas Elin Sasmita yang bergelut di dunia usaha kesehariannya. 

Acara makin meriah, dengan hiburan organ tunggal, para alumni pun menyumbangkan lagu, maulai langgan Jawa, dangdut koplo hingga tembang-tembang kenangan. (kj)