AKRAB : Alumni SMPN Ngombol angkatan 83/84 saat pertemuan di kediaman Muryono (sigit w/kj) |
PURWOREJO, KABARJATENG.CO.ID-Kebersamaan yang kuat kendati sudah puluhan tahun berpisah, tetap terajut erat. Persaudaraan tanpa batas menjadi cita-cita yang dirajut bersama. Hal ini terlihat saat pertemuan alumni SMPN Ngombol angkatan 83/84. Saat ini SMP tersebut menjadi SMPN 11 Purworejo, temu kangen sendiri digelar di salah satu alumni Muryono, di Grabag, Minggu (21/10/2018) lalu.
Pertemuan digelar rutin setiap dua bulan sekali, dikemas dengan arisan, sekaligus membahas berbagai hal untuk makin meningkatkan tali silaturahim alumni SMPN Ngombol. Informasi yang digali kabarjateng.co.id, perkumpulan alumni ini dibentuk sejak 2007, kala itu silaturahim Idul Fitri di kediaman salah satu alumni, Trubus di Ngombol. Perkumpulan alumni SMPN Ngombol ada kelompok, kelompok Purworejo dan kelompok Jabodetabek.
Cicuk Sugiarto (tengah) selaku ketua perkumpulan (sigit/kj) |
"Dua bulan sekali kami melakukan pertemuan, dikemas dengan arisan. Program lain yang dijalankan seperti dana sosial, ada tabungan dan juga ada doorprize," ungkap ketua perkumpulan alumni SMPN Ngombol, Cicuk Sugiarto, yang merupakan kepala SDN di Secang.
Banyak kegiatan positif yang bermanfaat bagi masyarakat dilakukan perkumpulan alumni ini, seperti setiap tahun melakukan santunan kepada anak-anak yatim piatu dan pihak yang membutuhkan lainnya.
"Santunan selain uang tunai juga sembako, itu per tahunnya. Jadi ada manfaat sosial bagi masyarakat dari perkumpulan alumni ini," imbuh Haryanto, salah satu alumni yang merupakan Kapolsek Pundong, Bantul.
Beberapa pengurus perkumpulan alumni yang hadir saat pertemuan seperti bendahara Sri Widyawati, humas Sukadi dan para pengurus serta anggota lainnya. Salah satu pemrakarsa terbentuknya perkumpulan alumni yaitu Supinah, yang dikenal sebagai pengusaha jasa rias yang tinggal di Desa Jombang-Ngombol. (kj)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar