BALI, KABARINDONESIA.CO.ID-Our Ocean Conference (OOC) merupakan konferensi internasional
yang mengundang para pemimpin kelautan dunia yang berkomitmen
untuk perubahan bersama yang mengubah tantangan menjadi peluang kerja sama, inovasi dan keberlanjutan
di sektor kelautan. Indonesia berkesempatan menjadi tuan rumah OOC tahun 2018 ini, setelah
OOC 2017 yang dilaksanakan di Malta.
Kegiatan dengan
tema ‘Our Ocean, Our Legacy’ yang
dikoordinir melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) ini turut mengundang para stakeholders utama di bidang kelautan dan
perikanan, pemerintah, organisasi non-pemerintah, termasuk sektor swasta.
Melihat
keseriusan dari program Daihatsu, OOC 2018 yang diselenggarakan di Bali pada
29-30 Oktober 2018 mengundang Daihatsu sebagai satu-satunya perusahaan
perwakilan di sektor swasta untuk turut menyatakan komitmen bersama dalam usaha
pelestarian lingkungan.
Sebagai gambaran, Daihatsu terus berkomitmen dalam program
pelestarian penyu melalui program "Penyu
untuk Indonesia"
sejak tahun 2011. Sampai dengan 2018 ini, program Daihatsu telah mendukung 10
konservasi penyu di Indonesia, dan telah menetaskan, serta melepas lebih dari
351.000 Tukik.
Selanjutnya, pada tahun 2019, Daihatsu berencana
untuk mendukung 5 konservasi penyu di Indonesia, termasuk pembangunan
konservasi Penyu di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu yang telah diresmikan
sebagai "Pusat Konservasi Penyu"
oleh Presiden Republik Indonesia.
“Daihatsu aktif dalam program CSR, melalui
pilar Hijau Bersama Daihatsu untuk terus
meningkatkan kualitas pelestarian lingkungan dan upaya-upaya untuk
pengelolaan konservasi penyu dalam mendukung program pemerintah. Semoga komitmen Daihatsu
ini dapat mendukung pelestarian penyu sebagai warisan dunia
bagi generasi mendatang,” ujar Amelia
Tjandra, Marketing Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM). (*/tw)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar