TAK salah bila Partai Golkar disebut sebagai
partai kaum muda. Ada banyak tokoh di partai ini yang berusia muda, namun sudah
meniti karier secara mantap dalam skala nasional.
Salah satu tokoh muda tersebut
adalah Pahlevi Pangerang. Tokoh muda Golkar yang kerap dipanggil Levi atau Bang
Levi oleh junior-juniornya ini adalah sosok yang ramah, dan saat ini menduduki
jabatan sebagai Wakil Bendahara Umum (Wabendum) DPP Partai Golkar.
Peduli persatuan dan kesatuan bangsa,
Pahlevi Pangerang adalah tokoh muda yang sangat memahami pentingnya persatuan
dan kesatuan bangsa. Ajang pesta demokrasi lima tahunan yang akan berlangsung
tahun 2019 membuat masyarakat semakin terkotak-kotak, mengancam persatuan dan
kesatuan bangsa.
Hal ini menimbulkan keprihatinan
bagi Partai Golkar. Dirinya prihatin dengan maraknya aksi saling dukung
pasangan calon, namun di saat bersamaan juga menghujat lawannya, yang
sesungguhnya mencederai semangat demokrasi yang seharusnya terbuka dan menerima
perbedaan sebagai sebuah keniscayaan.
Pahlevi Pangerang pun mengutarakan
keprihatinannya melihat potensi perpecahan yang semakin mengancam persatuan dan
kesatuan bangsa, pada beberapa waktu lalu .
”Fenomena Jokowi dan 212, saat ini
membuat kita terpecah dua kelompok. Yang satu dikatakan miring ke kiri atau
komunis, sementara yang lain dikatakan miring ke kanan atau negara Islam,”.
Demikian ungkapan keprihatinan dari tokoh senior Partai Golkar ini.
Tokoh muda ini mengungkapkan bahwa
seharusnya generasi muda Indonesia memahami benar-benar ajaran Pancasila sebagai
pedoman kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia. Dan seharusnya
pemahaman tersebut diterapkan dalam kehidupan bersosialisasi di masyarakat,
dengan tetap saling menghormati satu dengan lainnya. Terkait prinsip dan
keyakinan, Pahlevi Pangerang mengutarakan, bahwa hal tersebut adalah bersifat
personal, dan tidak bisa dipaksakan pada tiap individu.
“Sedangkan sebagai makhluk sosial
dan sebagai umat beragama kita harus saling menghormati,” demikian Pahlevi
Pangerang memberikan tambahan penjelasan. Tokoh muda taat asas partai Pahlevi
Pangerang adalah tokoh yang sudah malang melintang di Partai Golkar sejak lama.
Sebelum menduduki jabatan sebagai Wabendum, dirinya dipercaya untuk memegang
posisi Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) DPP Partai Golkar di era Setya
Novanto.
Dirinya selalu menekankan pentingnya
setiap kader Partai Golkar untuk selalu taat pada asas dan aturan internal
partai yang berlaku. Menurut Pahlevi Pangerang, dirinya selalu menjaga sifat
optimisme dan tenang dalam menghadapi berbagai hal. Karena dengan menjaga
ketenangan serta optimisme, dirinya, yakin bahwa seyogianya segala sesuatu akan
mendapatkan solusinya dan berjalan dengan baik.
Sebagai sosok yang loyal terhadap
partai, Politisi Golkar ini tidak menginginkan para kader partai terjebak dalam
wacana sempit yang memperjuangkan kepentingan tertentu di luar kepentingan
partai. Kesetiaannya pada partai sekaligus menjadi contoh bagi para kader,
sekaligus sebagai penegasan, bahwa hal terpenting bagi Partai Golkar dan para
kadernya adalah untuk berjalan sesuai aturan dan mekanisme internal Partai
Golkar. (*/kk)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar