Generasi penerus bangsa SMPN 30 Purworejo (ist/kabarjateng.co.id) |
PURWOREJO, KABARJATENG.CO.ID-Gerak dinamis untuk kemajuan sekolah, terlihat melalui berbagai program kerja Kepala SMPN 30 Purworejo Tarmiyah Temu MPd. Kendati sekolah berada di pinggiran, Tarmiyah Temu ingin 'memoles' dan membuat gebrakan, demi kemajuan sekolah secara menyeluruh.
Sukses dengan pelaksanaan ujian nasional berbasis komputer (UNBK) mandiri, Tarmiyah Temu dan jajarannya ancang-ancang untuk tahun depan mengikuti Sekolah Adiwiyata. Ditemui kabarjateng.co.id usai peringatan Hardiknas di SMPN 30, dia mengakui, cukup banyak yang harus dibenahi di lingkungan SMPN 30 menuju Sekolah Adiwiyata.
Civitas akademika SMPN 30 Purworejo |
"Itu sambil berjalan, yang penting dan tekat, kemauan dan kebersamaan yang kuat terus kami bangun. Dengan semangat bersama, semua pasti bisa dilakukan," tegas Tarmiyah Temu dengan kebaya pink-nya usai peringatan Hardiknas sekaligus peringatan Hari Kartini SMPN 30, 2 Mei 2018 lalu
Selain pembenahan fisik lingkungan, sisi kualitas dan karakter juga diperhatikan. Tarmiyah sadar, perlunya bakat dan minat siswa dikembangkan. "Makanya saat peringatan Hardiknas sekaligus Kartinian, siswa menggelar berbagai lomba secara mandiri. Seperti lomba cipta dan baca puisi, itu mengasah kemampuan, bakat dan minat siswa. Ada juga fashion show siswa secara berpasangan. Termasuk lomba rias wajah dengan wajah tertutup, keberanian dan karakter siswa juga perlu ditempa," urai dia.
"Kami bangga, semua lomba para siswa menggunakan dana sendiri melalui OSIS. Dibantu dengan sumbangan Bapak Ibu guru," tutup Tarmiyah Temu. (kj)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar