puisi karya
: estu ismoyo aji (HP 0857 0069 1329)
Estu Ismoyo Aji |
Menurutku
tak ada yang lebih istimewa bulan di urutan kalender Masehi
kecuali
Bulan April
karena
bulan itu adalah bulan di mana penanggalan hidupku mulai terhitung
darah
yang pertama kali mengucur dari rahim Ibu
menjadi
saksi akan kebisuan alam
dalam
usahanya menjawab teka-teki waktu
yang
perlahan merenggut detik yang kian memburu tawa dan nestapa
juga
jari-jari bumi yang memungut hari-hari rajutan Tuhan
untukmu
selembah keempat dari keduabelasan nama
aku
bangga bisa terbaring nyenyak di pangkuanmu
bermimpi
tentang Aries yang berdansa bersama kejora
memeriahkan
pesta kelahiranku di langit
yang
seringkali disebut dunia ini
dan
mimpiku lebih berbunga-bunga
ketika
melihat purnama yang ditawan cemburu
atas
kemesraan kaliyan berdua
Malam,
Aku
hanya ingin berucap padamu yang dibalut
syahdu
Sampaikan
kepada Tuhan-mu : Terima Kasih Atas Segala Takdir-Nya
Karena
pada hakikatnya kita hanya bisa menjalani
bukan
untuk memilih
Salah
satu buktinya ialah Aries yang mengajariku banyak arti tentang hidup
Tidak ada komentar:
Posting Komentar