Suhar dan istrinya di kediamannya (sigit widiyanto/kj) |
SENIN (12/3/2018) sore media ini sowan ke salah satu tokoh kuat di Kabupaten Purworejo. Mantan Wakil Bupati Suhar, di kediamannya di Desa Sumber Agung Kecamatan Grabag, Purworejo. Di kediamannya yang luas, bentuk khas Joglo, sudah ada tamu lain yaitu dari pengurus PAC NU Kecamatan Grabag. Sebagai tokoh warga, banyak tamu yang silaturahim ke Suhar dan keluarga.
Saat itu Suhar masih di dalam, istrinya Yaminah SH terlebih dulu menemui kabarjateng.co.id di ruang santai tamu. Disambut hangat, tak lama berselang Suhar pun datang. Dari pintu rumah utama, sudah senyum dan melambaikan tangannya.
Sikap ketokohan dan sosok pelayan masyarakat, tergambar dari diri Suhar. Dengan tenang, hangat dan santai, Suhar meladeni media ini. "Selalu enjoy menikmati hidup. Bersilaturahim dengan siapa saja. Siapapun warga yang mengundang, ya kami datang," ungkap Suhar yang didamping istrinya yang merupakan anggota Komisi A DPRD Purworejo.
Suhar mengaku sudah puluhan tahun menjadi pelayan masyarakat. Tiga periode dirinya menjadi kepala desa, dua periode menjadi anggota DPRD Purworejo dan menjadi wakil bupati mendampingi Bupati Mahsun Zain periode 2010-2015. Jiwa kepemimpinannya sudah matang. Bisa ngemong dan ngewongke liyan.
"Sudah lama mengabdi dan melayani masyarakat. Hidup kita harus bermanfaat bagi orang lain," kata Suhar.
Kini pun pengabdian dan pelayanan Suhar terus berlanjut. Bersama keluarga mendirikan poliklinik Widya USaha Mandiri di Jl Deandels Pasar Anom Kecamatan Grabag, poliklinik ini melayani 24 jam. "Nantinya ditingkatkan menjadi rumah sakit," imbuh Suhar yang juga berencana membangun pondok pesantren (ponpes).
Pengabdian dan pelayanan yang tulus pada masyarakat, menjadi salah satu arti kesejatian hidup bagi sosok Suhar. Selagi diberikan kehidupan, bermanfaat bagi orang lain. (kj)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar