Jembatan hasil karya warga Desa Tunggorono |
PURWOREJO, KABARJATENG.CO.ID-Jembatan gantung Kali Cilik yang menghubungkan Desa Tunggorono-Desa Tepus Kecamatan Kutoarjo, Purworejo, kini sudah selesai pembangunannya.
Menarik, jembatan besar tersebut merupakan karya sendiri dari putra-putra Desa Tunggorono menggunakan APBDes 2017. Dengan dikerjakan sendiri oleh warga desa yang memang sudah pengalaman membuat jembatan, menghemat sangat banyak rupiah.
Tak hanya menghemat secara finansial, secara kualitas pun, sangat memuaskan. Warga desa mengerjakan untuk desa sendirinya, mengerjakan yang terbaik, dan bisa dinikmati dari generasi ke generasi. "Niat kami memang membuat hasil pembangunannya, yang tak hanya tahan lama, tapi bisa dinikmati dari generasi ke generasi. Jembatan gantung ini, hasil karya warga desa sendiri," ungkap Kepala Desa Tunggorono, Sudarsono, kepada kabarjateng.co.id, baru-baru ini.
"Jembatan dengan ukuran besar, memang warga di sini pengalaman dalam membuat jembatan, karena lingkungannya banyak dilalui sungai-sungai," imbuh Sudarsono.
Tiang jembatan yang kokoh, dari permukaan air tertancap 3 meter ke bawah, dengan teknik bangunan yang baik. Panjang jembatan mencapai 33 meter, yang bisa dilalui mobil kecil. Semuanya dikerjakan sekira 7 tukang dibantu warga lainnya, yang kesemuanya merupakan warga Tunggorono.
Semua menelan anggaran Rp 352 juta. "Itu pun sudah plus molen yang bisa dijadikan aset dan dimanfaat untuk sarana kegiatan lainnya," kata bendahara desa Fathurrohman.
Kepala desa menambahkan, agendanya Selasa (17/10/2017) dilakukan peresmian secara sederhana, wujud syukur telah selesainnya pembangunan jembatan yang menjadi kebanggaan warga desa tersebut.
"Acara sederhana, tahlil dan pengguntingan pita sebaga tanda peresmian jembatan," tegas Sudarsono. (wi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar