Ilustrasi perjuangan guru (net) |
SELAMAT memperingati HUT PGRI ke-71 dan
Hari Guru Nasional Tahun 2016. Tema Peringatan Hari Guru Nasional (HGN)
tahun 2016 adalah “Guru dan Tenaga Kependidikan Mulia Karena Karya”.
25 November 2016 adalah Hari Guru Nasional
(HGN) sekaligus ulang tahun Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI).
Hal ini tidak muncul begitu saja melainkan hasil torehan sejarah
perjuangan para guru tanah air melalui, Persatuan Guru Hindia Belanda
(PGHB) yang berdiri pada tahun 1912. Sebuah organisasi unitaristik
beranggotakan para guru bantu, guru desa, kepala sekolah, dan pemilik
sekolah, yang umumnya bertugas di Sekolah Desa dan Sekolah Rakyat Angka
Dua.
Kemudian pada tahun 1932 PGHB diubah menjadi Persatuan Guru Indonesia (PGI), akan tetapi setelah Indonesia Merdeka dilaksanakan Kongres pada tanggal 25 November 1945 seratus hari pasca proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia, nama PGI diubah menjadi Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI). Sebagai tanda penghormatan kepada guru, maka keluarlah Keputusan Presiden Nomor 78 Tahun 1994 bahwa tanggal 25 November sebagai HGN di peringati setiap tahunnya.
HGN seharusnya dimaknai bukan sekadar Annual of Ceremony semata melainkan sebagai ajang refleksi evaluasi kerja pemerintah pusat maupun pemerintah daerah sebagai bentuk perhatian dan kepeduliannya terhadap nasib-nasib pahlawan tanpa tanda jasa seperti lagunya oleh Iwan Fals, sosok “ Oemar Bakri “.
Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 merupakan agin segar bagi para pejuang-pejuang pencerdas anak-anak bangsa, dengan adanya program sertifikasi dengan tujuan peningkatan kompentensi guru dan sebagai upaya peningkatan kesejahteraan yang memenuhi kualifikasi. Akan tetapi secara normative pelaksanaannya terjadi banyak penyimpangan serta lebih menguntungkan bagi para PNS khusunya yang berada di wilayah perkotaan sehingga harapan para guru-guru honorer/bantu seakan-akan pupus khususnya di daerah 3 T ( Terdepan, Terluar & Tertinggal).
Peningkatan kesejateraan dan peningkatan kompetensi guru harus menjadi prioritas utama dan penambahan PNS dan pelaksanaan sertifikasi guru harus dilakukan pembenahan secara konprehensif; bagaimana mungkin pendidikan Indonesia akan bisa bersaing dengan Negara-negara lain jika masih berkutat dengan permasalahan klasik yaitu kesejahteraan Guru belum terselesaikan…? Selamat Hari Guru Nasional dan selamat ulang tahun Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI). ( eddy supardi/sahir kembar)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar